Bangka Belitung, Mediapolisi.com
PANGKALPINANG — Kreativitas dan semangat pemuda di Pangkalpinang semakin terasa melalui inisiatif sosialisasi kotak kosong yang diusung oleh kelompok Pemuda Pangkalpinang Bersuara. Pada Selasa (15/10/2024), di simpang tujuh DKT, para anggota kelompok ini menarik perhatian masyarakat dengan mengenakan kostum tokoh superhero, seperti Spiderman dan Ultraman, sambil mengangkat poster-poster yang menjelaskan konsep kotak kosong.
Aksi ini berlangsung meriah dan menciptakan suasana yang menghibur di tengah meningkatnya suhu politik menjelang pemilihan kepala daerah pada 27 November mendatang.
Tomi Permana, Ketua Umum Pemuda Pangkalpinang Bersuara, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana edukasi.
“Kami berharap masyarakat terhibur sekaligus teredukasi, sehingga mereka semakin memahami apa itu kotak kosong atau kolom kosong yang tidak bergambar,” ungkapnya.
Dengan pendekatan yang inovatif ini, mereka berupaya untuk meruntuhkan stigma negatif terkait kotak kosong sebagai pilihan yang tidak berarti dalam pemilu.
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi yang lebih luas. Tomi menambahkan, “Setelah ini, kami akan menampilkan karakter superhero lainnya dan hadir di berbagai lokasi untuk terus melakukan sosialisasi.”
Mereka berkomitmen untuk menjangkau lebih banyak masyarakat dan membuka diskusi tentang pentingnya partisipasi aktif dalam proses demokrasi.
Penampilan kreatif yang melibatkan kostum superhero berhasil menciptakan interaksi yang menyenangkan antara pemuda dan masyarakat.
“Kami ingin masyarakat memahami bahwa kotak kosong bukan sekadar pilihan yang diabaikan, tetapi merupakan bentuk ekspresi suara yang sah,” tambah Tomi, menekankan pentingnya kesadaran publik dalam memilih.
Selain memberikan informasi tentang kotak kosong, kegiatan ini juga mendorong masyarakat untuk berpikir kritis mengenai pilihan yang diambil dalam pemilu.
Pemuda Pangkalpinang Bersuara mengajak semua elemen masyarakat untuk aktif berdiskusi tentang tanggung jawab sebagai pemilih.
Dengan menjelaskan arti dan konsekuensi dari kotak kosong, mereka berharap dapat menciptakan pemilih yang lebih cerdas.
Kegiatan sosialisasi ini direncanakan akan berlanjut dengan berbagai aktivitas lainnya, termasuk diskusi publik dan lokakarya.
“Kami ingin melibatkan lebih banyak orang dalam dialog tentang pemilu. Dengan memberikan informasi yang jelas dan menarik, kami berharap dapat menciptakan pemilih yang lebih cerdas,” kata Tomi.
Melalui pendekatan yang interaktif, mereka ingin memastikan bahwa informasi tentang kotak kosong dapat diakses dan dipahami oleh semua kalangan.
Kolaborasi dengan berbagai komunitas lokal dan organisasi pemuda lainnya menjadi bagian dari rencana mereka untuk memperluas jangkauan sosialisasi.
“Kami ingin membangun jaringan yang kuat di kalangan pemuda dan masyarakat, agar informasi tentang kotak kosong dapat tersebar lebih luas,” ujar Tomi.
Dengan semangat kolaborasi, Pemuda Pangkalpinang Bersuara bertekad untuk menciptakan atmosfer positif menjelang pilkada.
Inisiatif ini bukan hanya sekadar sosialisasi, tetapi juga merupakan upaya untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi kota Pangkalpinang.
“Kami percaya bahwa dengan cara yang tepat, isu-isu penting dapat disampaikan dengan cara yang menyenangkan, sehingga masyarakat lebih terbuka untuk mendiskusikannya,” imbuh Tomi.
Dengan cara ini, mereka berusaha memastikan bahwa setiap suara, termasuk suara yang memilih kotak kosong, dihargai dan diakui dalam proses demokrasi.
Sebagai langkah ke depan, Pemuda Pangkalpinang Bersuara juga berencana menggelar lebih banyak acara yang melibatkan masyarakat, seperti festival musik dan seni yang mengedukasi tentang pentingnya hak suara.
Mereka ingin memastikan bahwa setiap individu merasa berdaya untuk terlibat dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi masa depan kota mereka.
Dengan kegiatan yang penuh warna dan energi ini, Pemuda Pangkalpinang Bersuara menunjukkan bahwa sosialisasi politik bisa dilakukan dengan cara yang menarik dan tidak kaku.
Mereka percaya bahwa pemuda memiliki peran penting dalam membangun demokrasi yang sehat, dan melalui keterlibatan aktif, mereka dapat menciptakan perubahan positif di masyarakat.
Dengan demikian, kegiatan sosialisasi ini diharapkan tidak hanya membangun kesadaran, tetapi juga mendorong partisipasi yang lebih aktif dari masyarakat dalam menyongsong pemilihan kepala daerah yang akan datang.
Pemuda Pangkalpinang Bersuara siap menjadi penggerak perubahan, menjadikan suara masyarakat semakin kuat dalam menentukan arah kota Pangkalpinang. (Sumber : Rumah Aspirasi Kotak Kosong Pangkalpinang, Editor : KBO Babel)
MB
